Merawatanaknya lebih dari perawat rumah sakit. Tidak, tidak. Tidak bisa dibandingkan dengan apa dan siapapun. Tak ada ibu yang tak khawatir saat anaknya tak sehat. Biasanya akan lebih rewel untuk menyuruh minum obat. Pernah kudengar ditelpon suara mama serak, menahan sedih karena tak bisa rawat anak, terhalang jarak.
Dipublish tanggal Feb 22, 2019 Update terakhir Okt 12, 2020 Tinjau pada Jun 13, 2019 Waktu baca 5 menit Bagi Anda yang suka menyanyi atau bekerja di bidang komunikasi, seperti guru, dosen, dokter, dan sebagainya, tentu suara merupakan bagian yang terpenting dalam hidup Anda. Namun, terkadang suara tiba-tiba mengalami serak sehingga menghambat pekerjaan. Kenapa bisa terjadi suara serak, dan bagaimana mengatasinya? Sebagian orang menganggap hal tersebut merupakan hal yang biasa dan dapat diatasi dengan minum air putih. Namun, sebaiknya Anda mengetahui penyebab dan cara mengatasi suara serak agar hal tersebut tidak terus terulang dan mengganggu aktivitas Anda. Suara dihasilkan oleh udara yang melewati pita suara. Jadi ketika ada gangguan pada pita suara atau saluran yang terhubung dengannya laring, maka berpotensi menimbulkan suara serak. Suara serak merupakan sebuah gejala dan bukan penyakit. Hal tersebut merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan perubahan suara abnormal. Apabila suara mengalami serak, suara akan terdengar kasar, serak, atau mungkin ada perubahan volume dan nada suara. Ada banyak penyebab suara serak, sebagian besar penyebabnya tidak serius dan akan membaik dalam waktu yang tidak lama. Namun, jika suara masih tetap serak selama lebih dari dua minggu, maka sebaiknya Anda berkonsultasi ke dokter. Hal tersebut dikarenakan serak yang tak kunjung reda bisa menjadi tanda peringatan kanker laring. Apa Sajakah Penyebab Suara Serak? Kita perlu mengenali penyebab suara serak yang sedang dialami guna mencegah serta mengatasinya dengan tepat tanpa mengalami kemungkinan terburuk yang diakibatkannya. Faktor umum yang dapat menyebabkan atau memperburuk suara serak antara lain Asam reflux, yaitu naiknya asam lambung hingga ke tenggorokan GERD. Merokok. Minum minuman yang mengandung kafein dan alkohol. Suka berteriak. Alergi. Menghirup zat beracun. Batuk berlebihan. Selain faktor umum, juga terdapat faktor lain yang dapat menjadi penyebab suara serak, diantaranya Peradangan pada laring laringitis dan juga pita suara. Kerusakan pada tenggorokan. Polip tumor pada pita suara. Kanker tenggorokan, tiroid, atau kanker paru-paru. Berubahnya suara pada laki-laki remaja Baligh. Kelenjar tiroid berfungsi buruk. Aneurisma aorta, pembengkakan sebagian aortaarteri jantung terbesar. Kondisi saraf yang melemahkan otot pita suara. Ternyata banyak juga ya penyebab suara serak, jadi, Anda harus lebih berhati-hati dalam menjaganya. Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi dan mencegah masalah ini. Cara Mengatasi Suara Serak Cara mengatasi suara serak yang akan kami jelaskan disini terdiri dari dua metode, yaitu secara medis dan perawatan di rumah. Pilihlah cara yang paling efektif bagi Anda, atau kombinasi keduanya. Adapun cara mengatasi suara serak yang dimaksud, yaitu 1. Mengatasi Suara Serak secara Medis Suara serak biasanya terkait dengan beberapa kondisi medis yang serius. Konsultasikan dengan dokter jika suara Anda serak terus menerus dan lebih dari satu minggu bagi anak-anak dan lebih dari 10 hari bagi orang dewasa. Apalagi jika suara serak disertai dengan air liur pada anak kecil dan kesulitan menelan atau bernafas mungkin mengindikasikan adanya kondisi medis yang serius. Pengobatan yang dilakukan dokter apabila Anda mengalami suara serak disertai susah bernafas adalah dengan memberikan bantuan pernapasan menggunakan masker atau memasukkan tabung pernapasan untuk membantu Anda bernafas. Untuk mengetahui penyebabnya atau gejala lain, dokter biasanya bertanya tentang seberapa sering gejala ini dialami oleh Anda. Dokter juga akan bertanya tentang faktor-faktor yang memperburuk kondisi gejala tersebut, seperti kebiasaan Anda merokok, berteriak, atau sering berbicara dalam waktu yang lama. Dokter juga akan melihat gejala tambahan, seperti demam atau kelelahan. Dokter biasanya akan memeriksa tenggorokan dengan cermin kecil untuk mencari radang atau kelainan apa pun pada tenggorokan Anda. Pengobatan medis sangat bergantung pada gejala yang Anda rasakan, dokter mungkin saja akan menjalani berbagai pengobatan, seperti menjalankan serangkaian sinar X di tenggorokan atau merekomendasikan CT scan sejenis sinar-X. Dokter juga kemungkinan akan mengambil sampel darah Anda untuk diuji di laboratorium. Hal ini bertujuan untuk menilai sel darah merah dan putih serta kadar hemoglobin dalam tubuh Anda. 2. Mengatasi Suara Serak dengan Perawatan di Rumah Selain secara medis, Anda juga dapat mengatasi suara serak dengan melakukan berbagai perawatan di rumah. Ikuti beberapa perawatan untuk membantu mengatasi suara serak, yaitu Istirahatkan suara Anda selama beberapa hari Hindari berbicara dan berteriak yang berlebihan, juga hindari berbisik karena sebenarnya berbisik lebih membuat tegang pita suara Anda. Minum Banyak Air Cairan dapat mengurangi beberapa gejala dan membantu melembabkan tenggorokan Anda. Hindari kafein dan alkohol Minuman yang mengandung kafein dan alkohol bisa membuat tenggorokan kering sehingga memperburuk kondisi tenggorokan dan membuat suara semakin serak. Gunakan humidifier untuk menambahkan uap air ke udara Humidifier adalah alat pelembab udara. Alat ini dapat membantu membuka saluran udara dan memudahkan Anda bernafas. Berhenti Merokok Kebiasaan merokok dan menghirup asap rokok dapat membuat tenggorokan Anda semakin mengering dan iritasi. Basahi tenggorokan dengan mengunyah permen karet Dengan mengunyah permen karet akan merangsang air liur dan membantu membasahi tenggorokan dan menenangkan pita suara. Mandi air panas Uap dari pancuran keran akan membantu membuka saluran udara dan memberi kelembaban sehingga Anda lebih mudah bernafas. Hindari penyebab alergi Apabila Anda termasuk orang yang mengalami alergi, seperti alergi debu. Maka, sebaiknya Anda menghindarinya karena alergi dapat memburuk suara serak. Jangan menggunakan dekongestan untuk suara serak Dekongestan adalah jenis obat yang dapat melegakakan hidung dan tenggorokan. Namun, zat ini dapat membuat iritasi dan mengeringkan tenggorokan sehingga suara Anda semakin serak. Cara Mencegah Berulangnya Suara Serak Anda bisa melakukan beberapa tindakan untuk mencegah suara serak agar tidak terulang kembali. Beberapa cara pencegahan yang dapat membantu melindungi pita suara Anda, seperti di bawah ini Berhenti merokok dan hindari asap rokok Merokok dapat menyebabkan iritasi pada pita suara dan laring, sehingga dapat membuat tenggorokan Anda kering dan memicu serak. Rajin mencuci tangan Suara serak sering disebabkan oleh infeksi virus pada sistem pernapasan. Dengan rajin mencuci tangan dapat membantu Anda mencegah penyebaran kuman dan virus serta membuat Anda tetap sehat. Banyak minum Minumlah air minimal delapan gelas sehari. Hal tersebut bertujuan untuk mengencerkan lendir di tenggorokan dan menjaganya agar tetap lembab. Hindari minuman beralkohol dan berkafein Hindari minuman yang membuat tubuh Anda mengalami dehidrasi, seperti minuman berkafein dan minuman beralkohol. Minuman tersebut berfungsi sebagai diuretik atau menyebabkan Anda sering buang air kecil, sehingga menyebabkan tubuh kekurangan cairan. Tidak sembarangan membersihkan tenggorokan Cobalah menahan keinginan untuk membersihkan tenggorokan Anda. Hal ini dikarenakan membersihkan tenggorokan dapat meningkatkan radang pita suara dan iritasi keseluruhan di tenggorokan Anda. Cara-cara di atas dapat Anda terapkan dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari suara serak, namun apabila suara terlanjur serak dan Anda bingung cara mengatasinya, perhatikan cara mengatasi suara serak berikut ini. Jika Anda memiliki suara serak secara terus-menerus dan kronis, kondisi medis yang serius mungkin menjadi penyebabnya. Mengidentifikasi penyebab suara serak secara rutin dapat mencegah dan membatasi kerusakan pada pita suara atau tenggorokan Anda. Semoga artikel ini membantu Anda dalam mengetahui penyebab dan mengatasi suara serak, sehingga Anda dapat berbicara, mengobrol, dan bernyanyi tanpa takut suaranya menjadi serak. 11 Referensi Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini. Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat
\n \n\n\n \n apa yang menyebabkan suara serak family 100
Mungkindalih Anda benar, tetapi tetap saja Anda tidak meraih apa yang Anda inginkan. Tingkat ini merupakan tingkat terakhir yang dapat menyebabkan kematian. Orang tidak berdaya secara fisik dan mental pada tingkat ini. Gejala seperti kehilangan kesadaran, kejang, henti napas, hingga kematian dapat terjadi. Suara berubah menjadi serak. f.
Ilustrasi bayi menangis atau rewel. Foto Shutter StockMoms, Anda mungkin pernah mendengar suara bayi serak setelah menangis dalam waktu yang lama. Hal ini wajar, sebab, menangis berlebihan memang bisa membuat saluran pernapasan bayi tegang dan sakit, sehingga menyebabkan suaranya pada waktu tertentu, ibu mungkin mendengar suara bayi serak bahkan saat ia tidak menangis. Kondisi ini tentu akan membuat orang tua cemas dan khawatir. Lantas, apa penyebab suara bayi serak?Dikutip dari Mom Junction, dokter anak Dr. Zafir Latchan, MBBS, DipPEM, MRCPCh, menjelaskan ada beberapa kondisi medis yang bisa menyebabkan suara bayi serak, sehingga perlu mendapatkan pemeriksaan Penyebab Suara Bayi SerakIlustrasi bayi flu. Foto Shutter StockInfeksi saluran pernapasan atasBeberapa infeksi virus dan beberapa bakteri dapat menyebabkan laringitis kotak suara yang meradang. Peradangan karena infeksi ini menyebabkan pembengkakan pita suara yang terletak di dalam laring, dan ini bisa menyebabkan suara bayi serak. Terkadang, infeksi virus juga menyebabkan bayi pilek dan batuk hingga suaranya pita suara yang berlebihan dapat menyebabkan nodul atau pembengkakan di tepi pita suara. Nodul merupakan jaringan jinak, tetapi dapat menyebabkan suara serak kronis, Moms. Bayi dan balita yang lebih besar sering kali bereksperimen dengan suara mereka dengan berlebihan, sehingga menyebabkan serak. Kondisi ini lebih sering terjadi di malam hari setelah suara digunakan Bayi Gumoh Foto Sage Ross/FlickrRefluks asam yang sering naik ke laring dapat mengiritasi nodul pita suara si kecil. Bayi dengan gastroesophageal reflux dapat memiliki suara serak. Namun, tidak seperti pada nodul pita suara, suara serak pada refluks laringofaring cenderung lebih buruk di pagi dapat menyebabkan kelebihan sekresi lendir di saluran napas dari hidung ke bronkiolus. Hal ini dapat menyebabkan kondisi yang disebut croup spasmodik pada beberapa anak. Namun, kasus ini biasanya disebabkan oleh alergen bukan infeksi, yang kemudian menimbulkan peradangan pada saluran pernapasan bayi sehingga membuatnya suara bayi juga rentan mengalami iritasi yang menyebabkan serak. Iritasi bisa disebabkan oleh paparan bahan kimia dari asap rokok dan polusi udara dari asap kendaraan yang mungkin ditemui si kecil setiap harinya.
Sepertiapa yang ditemukan oleh Bambang SS dan Hoedijono pada kurun waktu 1973—1976 di Semarangl , karsinoma laring me-nempati urutan ke dua di bawah frekuensi karsinoma naso-faring. 1988 rumah sakit. Keluhan utama penderita pada 29 kasus (93,5%) ialah suara serak yang menetap sebagai keluhan tunggal atau bersama ke-luhan sesak
Mengalami suara serak terus-terusan tidak hanya sekadar membuat Anda kesulitan menelan dan bicara, tetapi juga membuat pita suara menjadi lebih lemah. Jika memaksakan untuk berbicara dalam kondisi suara serak, pita suara perlu mengeluarkan tenaga lebih banyak. Nah, kondisi suara serak ini bisa disebabkan oleh berbagai hal. Oleh sebab itu, cara mengatasi atau menghilangkan suara serak pun harus menyesuaikan dengan kondisi penyebabnya. Penyebab suara serak Suara serak ditandai dengan perubahan suara yang terdengar lebih berat dan volume suara yang lebih lemah. Kondisi ini biasanya disertai dengan gejala tenggorokan yang terasa kering, perih, dan gatal. Untuk menentukan cara yang tepat menghilangkan suara serak, penting untuk mengetahui terlebih dulu penyebabnya. Gangguan kualitas suara ini umumnya disebabkan oleh iritasi atau cedera pada pita suara laring. Iritasi pada pita suara bisa disebabkan oleh sejumlah kondisi, tetapi yang paling umum dialami adalah radang pita suara laringitis. Kondisi ini paling sering ditimbulkan oleh infeksi saluran pernapasan bagian atas yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus. Di samping itu, ada pula penyebab lain yang bisa menurunkan kualitas suara menjadi serak atau parau seperti berikut. Kista, tumor, dan polip pita suara. Refluks asam lambung GERD. Alergi. Iritasi pada saluran pernapasan. Merokok. Gangguan tiroid. Trauma cedera pada laring atau pita suara. Kondisi saraf seperti penyakit Parkinson dan stroke. Selain beberapa hal di atas, suara serak dapat disebabkan oleh penggunaan pita suara yang berlebihan, misalnya berteriak atau tertawa terlalu keras. Penyebab pasti dari suara serak yang Anda alami bisa diketahui melalui pemeriksaan medis oleh dokter spesialis THT. Dokter akan mengamati gejala sekaligus memeriksa bagian tenggorokan Anda, tepatnya di bagian laring atau pita suara. Ketika dokter telah mendapatkan diagnosisnya, dokter akan menentukan cara mengobati suara serak yang sesuai dengan penyebabnya. Cara alami untuk menghilangkan suara serak Pengobatan untuk mengatasi suara serak ini bisa berbeda-beda tergantung dari penyebabnya. Jika disebabkan oleh alergi atau laringitis akut yang bisa sembuh dalam beberapa hari, cara menghilangkan suara serak bisa dilakukan dengan perawatan mandiri di rumah. Berikut adalah pengobatan rumahan yang bisa dilakukan untuk mengobati suara serak. 1. Mengurangi bicara selama beberapa hari. Salah satu cara untuk mengembalikan suara adalah dengan mengistirahatkan pita suara Anda selama beberapa hari. Hal ini membantu meredakan pembengkakan yang disebabkan oleh laringitis. Saat mengalami suara serak, hindari bicara terlalu sering apalagi tertawa keras dan berteriak. Sebaliknya, Anda perlu bicara seminimal mungkin. 2. Banyak minum air putih Perbanyak minum air putih membantu memulihkan suara Anda. Cairan juga dapat membuat tenggorokan terjaga kelembapannya. Dengan begitu, suara yang serak bisa kembali seperti semula. 3. Hindari alkohol dan kafein Untuk sementara waktu, hindari konsumsi alkohol dan kafein, seperti teh, cokelat, dan kopi. Kedua minuman tersebut dapat mengeringkan tenggorokan dan memperparah kondisi suara serak. 4. Mandi dengan air hangat Saat suara serak menyerang di pagi hari, mandilah dengan air hangat selama beberapa hari ke depan. Uap air hangat dapat membantu membuka dan melembapkan saluran udara. Cara menghilangkan suara serak ini bisa Anda lakukan setiap pagi untuk melegakan tenggorokan. 5. Berhenti merokok Salah satu penyebab dari suara serak adalah kebiasaan merokok. Asap rokok yang masuk ke dalam tenggorokan bisa mengiritasi pada pita suara dan menyebabkan radang tenggorokan. Oleh karena itu, berhentilah merokok agar tidak memperparah peradangan yang menyebabkan suara serak. 6. Menghindari paparan alergen Alergen seperti debu, polusi atau serbuk sari dapat memicu alergi yang menyebabkan suara serak. Bila menyadari kamar berdebu, bersihkan kamar sehingga Anda bisa meminimalkan risiko reaksi alergi, termasuk pada area sudut ruangan yang mungkin sulit dijangkau. Di samping itu, hindarilah obat dekongestan untuk menyembuhkan gejala alergi seperti hidung tersumbat. Dekongestan justru dapat mengiritasi pita suara dan mengeringkan tenggorokan. Meski membantu melegakan saluran udara, cara ini tidak efektif dalam menyembuhkan suara serak. Pengobatan medis sebagai cara menyembuhkan suara serak Jika cara di atas tak kunjung berhasil untuk meredakan gejala, mungkin ada penyebab lain yang mengakibatkan suara Anda jadi parau. Meskipun sudah melakukan cara di atas untuk menghilangkan suara serak, tetapi suara bisa juga tidak kembali normal. Saat ini terjadi, apalagi jika gejala sudah berlangsung lebih dari 2 minggu bahkan suara hampir hilang, Anda perlu segera berkonsultasi dengan dokter. Menurut American Academy of Otolaryngology, terdapat beberapa cara pengobatan medis yang mungkin dilakukan dokter untuk mengatasi suara serak. 1. Minum obat-obatan Laringitis yang menimbulkan gejala suara serak bisa disebabkan oleh infeksi bakteri. Pengobatannya memerlukan konsumsi antibiotik untuk radang tenggorokan. Anda perlu mematuhi cara mengobati suara serak dengan antibiotik sesuai yang dianjurkan dokter. Antibiotik biasanya perlu dihabiskan meskipun suara sudah kembali normal. Sementara untuk mengatasi suara serak yang disebabkan oleh naiknya asam lambung ke kerongkongan atau GERD, dokter akan memberikan obat antasida untuk menetralisasi lambung. Obat-obatan jenis kortikosteroid mungkin juga diperlukan dalam mengatasi suara serak yang diakibatkan oleh iritasi asap rokok, polusi, alergi, dan cedera. 2. Terapi suara atau berbicara Beberapa penyakit yang menyerang otot dan saraf, seperti Parkinson dan stroke, dapat memicu kelumpuhan otat pita suara. Suara serak merupakan salah satu gejala yang disebabkan oleh gangguan pada pita suara ini. Untuk mengembalikan kemampuan berbicara diperlukan terapi suara dengan teknik tertentu. Cara mengatasi suara serak ini perlu dilakukan dengan bantuan terapis suara. 3. Operasi pita suara Operasi pita suara perlu dilakukan ketika suara serak disebabkan oleh penyakit yang merusak struktur, sistem saraf dan otot, serta fungsi pita suara. Kerusakan pita suara seperti ini paling sering disebabkan oleh adanya jaringan berbahaya seperti polip, kista, tumor atau kanker. Cara mengobati suara serak melalui operasi dilakukan dengan mengangkat jaringan tersebut dan memperbaiki struktur pita suara. Cara mencegah agar suara tidak serak Kondisi suara serak juga bisa dicegah dengan menghindari berbagai faktor yang membuat pita suara teriritasi. Tak lupa, Anda juga perlu menjaga kesehatan tenggorokan. Hal ini penting dilakukan mengingat tenggorokan punya berbagai fungsi vital. Mencegah suara serak tidak hanya dengan mewaspadai penularan infeksi virus dan bakteri. Anda bisa melakukan hal-hal di bawah ini untuk menjaga suara tetap jernih. Jangan berteriak-teriak atau berbicara keras dalam jangka waktu yang lama. Jika perlu berbicara lantang di depan umum, ada baiknya Anda menggunakan mikrofon atau pengeras suara lainnya. Jika berprofesi sebagai penyanyi atau penyiar, latihan olah suara yang dipandu oleh guru vokal atau terapis suara mungkin perlu rutin dilakukan. Cara ini membantu melatih kekuatan pita suara sehingga terhindar dari risiko cedera dan iritasi yang menyebabkan suara serak. Berhenti merokok dapat mencegah suara menjadi serak sekaligus mencegah munculnya kanker pita suara yang risikonya disebabkan oleh kebiasaan merokok. Orang dengan suara serak yang disebabkan oleh refluks asam lambung GERD atau asam lambung naik sebaiknya menerapkan pola makan teratur. Hindari juga konsumsi alkohol, kafein, dan makanan pedas secara berlebihan. Dalam mengobati suara serak Anda perlu mengetahui penyebab pastinya sehingga dapat menentukan cara penanganan yang tepat. Namun, saat tenggorokan mulai terasa sakit dan suara terdengar serak, Anda bisa langsung mengatasi gejala ini melalui cara pengobatan rumahan. Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter jika gejala tidak kunjung membaik.

Adabeberapa kondisi yang jadi penyebab suara anda serak. Apa saja? Suara serak merupakan perubahan kualitas pada suara yang bisa memengaruhi kualitas hidup seseorang. Perubahan itu sendiri dapat berupa suara yang menjadi lemah, parau, atau sulit untuk dikeluarkan. Kondisi ini menandakan adanya masalah pita suara.

Skip to content Beranda / Penyakit A-Z / Suara Serak Penyebab dan Cara Menghilangkan Suara Serak Penyebab dan Cara Menghilangkan Kondisi suara serak nampaknya pernah dirasakan oleh hampir semua orang. Perubahan jenis suara yang memiliki karakteristik kasar, berat, parau, dan lemah ini dipicu oleh sejumlah faktor pencetus. Lantas, apa yang menjadi penyebab suara serak? Apakah kondisi ini bisa dihilangkan dengan mudah? Jika ya, bagaimana cara menghilangkannya?Penyebab Suara Serak dan Cara Menghilangkan Suara yang kita miliki ditentukan dari ukuran pita suara, tenggorokan, mulut, dan hidung. Inilah yang menyebabkan setiap orang memiliki karakteristik suara yang berbeda-beda. Akan tetapi, setiap orang bisa mengalami satu kondisi yang sama, yaitu suara menjadi serak atau yang dalam istilah medis disebut dysphonia. Adanya masalah pada pita suara maupun gangguan kesehatan lainnya pada tenggorokan menjadi penyebab suara serak yang Anda alami. Mengapa hal tersebut bisa terjadi? Berikut adalah penjelasan penyebab suara serak beserta cara mengatasi sesuai dengan penyebabnya tersebut. 1. Laringitis Laringitis adalah penyakit radang akut yang terjadi pada laring. Laring sendiri adalah bagian dari saluran pernapasan yang terletak di antara tenggorokan dan trakea. Laring menjadi “rumah” dari pita suara. Akibat laringitis atau peradangan yang terjadi pada laring bisa karena infeksi, alergi, atau flu, pita suara akan mengalami pembengkakan. Nah, pembengkakan pada pita suara inilah yang kemudian berimbas pada berubahnya suara menjadi serak. Cara menghilangkan suara serak yang disebabkan oleh laringitis disesuaikan dengan pemicu laringitis tersebut. Contoh, apabila laringitis disebabkan oleh alergi, maka obat suara serak yang dapat diminum adalah obat antihistamin. Sementara itu, antibiotik dapat bertindak sebagai obat suara serak apabila kondisi ini disebabkan oleh adanya infeksi pada tenggorokan. 2. Radang Tenggorokan Penyebab selanjutnya adalah radang tenggorokan. Penyakit radang tenggorokan bisa menimpa siapa saja, namun anak usia 5-15 tahun menjadi kelompok usia yang paling rentan mengalami kondisi ini. Radang tenggorokan umumnya disebabkan oleh infeksi. Oleh sebab itu, obat yang hampir pasti diberikan adalah obat antibiotik. Dokter juga mungkin akan meresepkan obat pelega tenggorokan guna menunjang proses penyembuhan. 3. Refluks Asam Lambung GERD Gastroesophageal reflux diseases GERD alias penyakit refluks asam lambung adalah penyebab lainnya yang umum terjadi. Penyakit ini muncul ketika asam lambung naik ke kerongkongan esofagus. Hal ini bisa terjadi oleh karena sfingter tidak dapat menutup akibat adanya pelemahan. Padahal, idealnya katup kerongkongan bawah tersebut tertutup untuk mencegah asam lambung naik ke kerongkongan. Sfingter seharusnya hanya terbuka ketika makanan hendak masuk ke dalam perut. Perubahan suara adalah satu dari sekian gejala penyakit refluks asam lambung atau GERD. Pada kasus ini, jenis obat seperti antasida, H-2 receptor blocker, dan penghambat pompa proton PPI menjadi terapi yang harus diminum agar asam lambung tidak naik ke kerongkongan dan merusak pita suara yang akhirnya menimbulkan suara seperti ini. 4. Mengeluarkan Suara Secara Berlebihan Bagi Anda yang memiliki hobi bernyanyi atau berprofesi sebagai seorang penyanyi, suara serak tentu sudah bukan sesuatu yang asing lagi, bukan? Aktivitas seperti bernyanyi, berteriak, menangis, dan berbicara terlalu banyak memang sangat berpotensi menyebabkan gangguan pada pita suara. Jika sudah begitu, maka cara menghilangkan suara yang mengganggu ini adalah dengan banyak minum air putih, minum obat pelega tenggorokan, dan kurangi dulu intensitas bersuara untuk sementara waktu sampai suara kembali normal. Anda juga bisa memanfaatkan sejumlah bahan alami sebagai cara menghilangkan suara ini, seperti Air jeruk nipis hangat Teh jahe Madu 5. Cedera pada Tenggorokan Laring bisa saja mengalami cedera. Contoh kasus yang bisa berujung pada cedera tenggorokan tak terkecuali laring ikut terkena dampaknya adalah kesalahan prosedur pengangkatan alat bantu pernapasan. Situasi ini lantas menimbulkan sejumlah gejala, termasuk perubahan pada suara. Seraknya suara yang disebabkan oleh cedera tenggorokan membutuhkan penanganan medis khusus untuk menyembuhkannya. 6. Kanker Laring Pada kasus yang serius, penyebab masalah kesehatan ini adalah kanker laring. Cara mengatasi kondisi ini apabila disebabkan oleh kanker laring tentu dengan menjalani terapi penyembuhan kanker laring itu sendiri, seperti Operasi pengangkatan sel kanker Terapi radiasi Kemoterapi Selain penyebab di atas, masih ada lagi faktor-faktor pencetus lainnya, seperti Kerusakan saraf tenggorokan Pelebaran tidak normal pada pembuluh darah di sekitar jantung aneurisma aorta Terdapatnya benjolan pada pita suara polip Merokok Minum minuman beralkohol atau berkafein berlebihan Batuk terlalu keras Paparan zat beracun Pubertas pada pria Kanker tiroid Anda juga bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis telinga, hidung, tenggorokan THT perihal cara menghilangkan suara serak sesuai dengan kondisi yang sedang dialami. Diagnosis Suara Serak Guna mendiagnosis penyebab suara serak yang Anda alami sekaligus menentukan metode pengobatan yang tepat, dokter spesialis THT perlu melakukan serangkaian prosedur pemeriksaan yang terdiri dari 1. Anamnesis Dokter akan mengajukan sejumlah pertanyaan terkait dengan keluhan yang dialami pasien. Sudah berapa lama kondisi ini berlangsung? Aktivitas apa saja yang dilakukan sehari-hari? Apa saja makanan yang dikonsumsi sehari-hari? Apakah merokok atau minum alkohol? Kalau ya, seberapa sering? Apakah punya riwayat alergi? 2. Pemeriksaan Fisik Setelah itu, dokter akan melanjutkan ke tahap pemeriksaan fisik. Pada tahap ini, dokter mungkin akan terlebih dahulu memeriksa kondisi di sekitar mulut dan tenggorokan secara langsung atau menggunakan medium cermin khusus untuk melihat apakah ada indikasi peradangan atau hal-hal abnormal lainnya. 3. Pemeriksaan Penunjang Guna memastikan penyebab suara serak, sejumlah metode pemeriksaan penunjang tak luput untuk dilakukan. Adalah laringoskopi, sebuah metode yang memang khusus untuk memeriksa kondisi tenggorokan dan laring. Metode ini dilakukan dengan memanfaatkan sebuah alat yang akan dimasukkan ke dalam tenggorokan pasien. Selain laringoskopi, metode pencitraan imaging juga mungkin saja dijadikan pilihan oleh dokter untuk mendiagnosis penyebab suara serak. Metode pencitraan yang dimaksud meliputi X-Ray CT Scan Terakhir, dokter biasanya juga melakukan tes darah lengkap untuk mengetahui volume sel darah merah, sel darah putih, dan hemoglobin. Bagaimana Cara Mencegah Timbulnya Suara Serak? Pada intinya, suara berubah menjadi serak dikarenakan pita suara mengalami masalah yang mana masalah tersebut merupakan akibat dari pelbagai kondisi seperti yang sudah disebutkan di atas. Cara mencegah suara serak adalah dengan menghindari faktor-faktor pencetus tersebut. Tidak sulit kok untuk mencegah terjadinya gangguan pada pita suara, yaitu Banyak minum air putih guna menghindari dehidrasi Hindari atau setidaknya kurangi rokok, alkohol, dan kafein Hindari faktor pencetus alergi alergen seperti debu atau jenis makanan tertentu Jaga kelembapan tenggorokan, bisa dengan cara mengunyah permen karet atau makan permen lozenges Gunakan humidifier guna menjaga ruangan agar tetap lembap Istirahat yang cukup Itu dia informasi mengenai suara serak beserta penyebab, cara menghilangkan, dan cara mencegahnya. Suara serak umumnya bukan merupakan kondisi yang serius kecuali suara serak akibat kanker laring. Jika kondisi ini sudah sangat mengganggu, segera kunjungi dokter untuk penanganan lebih lanjut. Semoga bermanfaat! Rudolf, R. et al. 2015. Hoarseness Causes and Treatments. Dtsch Arztebl Int. 11219 329–237. Diakses pada 29 Agustus 2019 Allen, S. 2019. Everything You Need to Know About Hoarseness. Diakses pada 29 Agustus 2019 Goehl, N. Is Your Voice MIA? Try These Tips to Treat Laryngitis Quickly. Diakses pada 29 Agustus 2019 Hoarseness. Diakses pada 29 Agustus 2019 DokterSehat © 2023 PT Media Kesehatan Indonesia. Hak Cipta Dilindungi
Jakarta Suara serak biasanya disebabkan oleh infeksi akut akibat batuk pilek dan sakit tenggorokan. Namun pada kondisi lain, suara serak juga disebabkan oleh perilaku seksual seperti seks oral. Kok bisa? "Ini sebenarnya tidak berhubungan langsung, tapi kalau kita lihat ada beberapa yang sudah dilakukan penelitian apakah human papilloma virus (HPV) pada rahim
Halodoc, Jakarta - Bagi para penyanyi dan pengisi suara, suara adalah aset berharga yang mereka miliki. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjaga agar suara tetap merdu. Sedikit saja gangguan tentunya dapat menghambat pekerjaan. Namun tidak hanya itu saja, bagi semua orang, suara yang jelas dan tidak serak adalah salah satu faktor yang penting dalam komunikasi verbal. Gangguan pada suara serak harus segera diatasi dan jangan sampai menjadi serak berkepanjangan atau lebih dari satu minggu. Suara dihasilkan akibat getaran pita suara yang terdiri dari dua cabang jaringan otot berbentuk huruf V. Pita suara ini berada pada laring, yaitu saluran udara yang terletak di antara dasar lidah dan trakea. Saat berbicara, pita suara menyatu dan kemudian aliran udara dari paru-paru melewatinya sehingga membuat pita suara bergetar. Getaran tersebut menghasilkan gelombang suara yang melewati tenggorokan, mulut, dan hidung, sebagai rongga resonansi yang mengubah gelombang suara menjadi bunyi. Suara serak bukan penyakit, melainkan gejala yang menunjukkan ada gangguan di sekitar pita suara. Gangguan ini dapat terjadi karena infeksi akut akibat batuk pilek atau radang tenggorokan atau masalah yang lebih serius seperti laringitis, nodul, atau polip pita suara. Lantas, apa saja hal yang membuat pita suara bermasalah? Selain laringitis, nodul. atau polip pita suara yang menyebabkan suara menjadi serak berkepanjangan, di bawah ini bisa menjadi penyebab suara serak berkepanjangan Batuk kronis. Iritasi pada saluran pernapasan. Cedera pada laring atau pita suara. Kerusakan pada pita suara. Adanya kista atau benjolan pada pita suara. Kanker pita suara. Penyakit GERD gastroesofageal reflux. Gangguan kelenjar tiroid. Penyakit saraf, misalnya stroke atau penyakit Parkinson. Alergi. Aneurisma aorta. Kanker laring, paru-paru, tiroid, atau tenggorokan. Beberapa kebiasaan juga dapat menyebabkan pita suara terganggu, di antaranya Berteriak. Berdehem. Nada bicara yang dibuat berat. Bernyanyi dengan teknik neck voice. Makan terburu-buru atau makan sebelum tidur yang menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan dan membuat rasa tidak nyaman. Pengobatan Suara Serak Berkepanjangan Pengobatan suara serak tak bisa sembarangan melainkan harus dicari tahu dulu penyebabnya. Mengatasi akar permasalahannya akan membuat suara kembali normal. Apabila suara serak masih ringan dan belum berlangsung lama, maka terdapat beberapa penanganan sederhana yang dapat dilakukan untuk meredakannya, yaitu Minum banyak air putih. Vocal rest atau mengistirahatkan pita suara selama beberapa hari dengan mengurangi bicara. Menghindari konsumsi minuman berkafein atau beralkohol. Tidak merokok. Menjauhi faktor-faktor pemicu alergi. Menggunakan alat pelembap udara untuk menjaga jalan napas tetap terbuka, sehingga mempermudah pernapasan. Mengonsumsi permen pelega tenggorokan. Jika cara di atas tidak membuahkan hasil, maka dokter pasti memberikan pengobatan sesuai dengan penyebabnya. Saat suara serak disebabkan oleh laringitis, obat akan disesuaikan dengan penyebab laringitis. Misalnya jika penyebabnya adalah alergi, maka dokter memberikan obat antialergi. Lain lagi kalau masalahnya karena asam lambung yang naik, maka akan diberikan obat untuk untuk mengurangi asam lambung dan kamu juga harus menjaga pola makan, ya. Jika disebabkan oleh polip, maka dilakukan penanganan untuk polip, kista, atau nodul pita suara seperti menyarankan terapi suara atau tindakan operasi, untuk menghilangkan jaringan yang mengganggu. Itulah hal-hal yang wajib kamu ketahui mengenai suara serak berkepanjangan. Apabila suatu hari kamu mengalami suara serak berkepanjangan atau lebih dari satu pekan, segera berbicara dengan dokter Halodoc untuk mengetahui penyebab dan mendapat penanganan yang tepat. Kamu bisa menghubungi dokter melalui aplikasi Halodoc kapan saja dan di mana saja via Chat, dan Voice/Video Call. Yuk, download aplikasi Halodoc di App Store atau Google Play sekarang juga! Baca juga Alasan Batuk Bisa Menyebabkan Suara Serak 7 Makanan Penyebab Suara Serak Bukan Cuma Menyanyi, Penyebab Laringitis Juga Bisa Bakteri
Masalahperubahan suara menjadi serak atau parau ini bisa disebabkan karena berbagai hal. Masalah ini juga bisa jadi tanda adanya kondisi kesehatan tertentu yang tengah kamu alami. Beberapa penyebab terjadinya suara serak ini bisa ditimbulkan oleh masalah kesehatan sehari-hari. Dilansir dari The Health Site, berikut sejumlah masalah kesehatan
- Suara serak adalah kondisi saat pita suara meradang, menyebabkan suara menjadi lebih kasar dan rendah. Gangguan ini dalam istilah medis disebut disfonia. Suara dapat bekerja melalui pita suara dan laring kotak suara. Laring berada di atas trakea tenggorokan, terhubung dengan saluran udara yang tersambung dengan suara terdiri dari dua pita otot berada dalam laring dan memiliki kemampuan untuk membuka dan menutup. Baca juga 9 Cara Ampuh Hilangkan Suara Serak Tanpa Obat Saat berbicara, udara dari paru paru akan membuat pita suara bergetar, menciptakan gelombang suara. Suara akan terdengar lebih rendah jika pita suara memendek atau mengendur. Sebaliknya, suara akan terdengar lebih tinggi jika pita memanjang atau menegang. Jenis Terdapat dua jenis utama disfonia, yaitu spasmodik dan ketegangan otot. Selain itu, juga terdapat beberapa gangguan akibat penyakit sementara hingga kondisi yang lebih serius. Disfonia spasmodik Disfonia spasmodik atau distonia laring merupakan kondisi kronis langka yang memengaruhi otot-otot suara di laring. Otot yang berada di dalam pita suara membuat gerakan tiba-tiba secara involunter tidak sengaja seperti kejang. Gerakan ini menganggu getaran pita suara dan memengaruhi suara. Selain pita suara, disfonia spasmodik dapat menyebabkan kejang berulang di bagian tubuh lain, termasuk mata wajah rahang bibir lidah leher lengan kaki Baca juga Suara Serak Gejala, Penyebab, Bahaya, dan Cara Mengatasi Disfonia ketegangan otot Disfonia ketegangan otot adalah suara serak atau adanya sensasi berbeda pada suara akibat ketegangan otot yang berlebihan di dalam dan sekitar kotak ini dikenal sebagai disfonia fungsional yang mengacusaat seseorang mengembangkan pola penggunaan otot karena iritasi, radang tenggorokan, atau stres, di antara kondisi lainnya. Disfonia ketegangan otot dapat berlanjut serius akibat ketegangan berlebih dan penggunaan suara. Bentuk-bentuk lain disfonia meliputi Laringitis suatu kondisi di mana kotak suara membengkak, teriritasi, dan atau meradang yang dapat mengakibatkan hilangnya suara saat berbicara. Leukoplakia bercak putih di lidah, mulut, atau bagian dalam pipi Polip, nodul, atau kista pada pita suara dikenal juga sebagai lesi pita suara’, biasanya dikaitkan dengan penggunaan vokal yang berlebihan atau trauma pita suara Lesi prakanker dan kanker area sel abnormal displasia yang terus berubah dan mungkin berkembang menjadi kanker. Lesi prakanker dapat muncul sebagai plak putih atau merah pada pita suara. Sementara itu, lesi kanker seringkali berukuran lebih besar dan tebal. Kelumpuhan atau kelemahan pita suara kondisi di mana salah satu atau kedua pita suara tidak membuka atau menutup dengan benar Gejala Gejala paling terlihat dari disfonia adalah suara yang menjadi lebih rendah dan serik. Namun, terdapat juga gejala lain seperti Baca juga 6 Penyebab Suara Pecah, Bukan Hanya Pubertas sensasi benjolan di tenggorokan tenggorokan terasa kering terus menerus perlu berdeham batuk terus-menerus kesulitan menelan sakit tenggorokan lendir di tenggorokan Diagnosis Dalam mendiagnosis disfonia, ahli THT akan menangani gangguan bersama ahli patologi wicara. Ahli THT akan bertanya mengenai riwayat kesehatan penderita, seperti kapan disfonia dimulai dan apa keluhan yang dirasakan. Selain itu, ahli THT juga akan melakukan pemeriksaan fisik seperti laringoskopi atau stroboskopi video untuk mendapat visualisasi dari kelainan anatomi pita suara. Perawatan Lama penyembuhan dan penanganan disfonia tergantung pada penyebabnya. Beberapa perawatan yang dapat dilakukan untuk menyembuhkan suara serak dengan cepat meliputi mengistirahatkan suara minum air putih berhenti atau mengurangi konsumsi rokok Baca juga 7 Penyebab Anak Terlambat Bicara dan Cara Mengatasinya Pencegahan Berikut beberapa pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah suara serak. hindari berbicara di lingkungan yang bising hindari berbicara terlalu keras gunakan mikrofon atau amplifikasi suara jika butuh bersuara keras hindari kafein dalam jumlah besar, seperti kopi, teh, dan soda berhenti merokok atau menjadi perokok pasif Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
LegendaPedang dan Peri menyebabkan badai Xianxia. Trilogi Menembak Condor membuka dunia baru seni bela diri. Fang Furong mendengarkan laporan yang ada dengan tatapan jelek. "Jadi, apakah benar ada seseorang di belakangnya?" Suara serak Fang Furong muncul untuk waktu yang lama. "Ya!" Anak buah Fang Furong tidak berani menarik nafas, dan Jakarta - Suara yang serak atau hilang tentu akan mengganggu aktivitas seseorang terutama dalam hal komunikasi. Sebenarnya apa saja yang bisa membuat suara seseorang menjadi serak atau hilang?Suara yang dihasilkan oleh seseorang berasal dari pita suara bergetar yang terdapat di dalam kotak suara laring. Meski begitu suara yang serak atau hilang bisa disebabkan oleh banyak faktor. Berikut ini faktor yang bisa menyebabkan suara serak dan hilang seperti dikutip dari Jumat 13/5/2011 yaituLaringitis akutKondisi ini umumnya disebabkan oleh virus seperti flu dan jarang akibat infeksi bakteri, karena itu biasanya tidak akan merespons jika diberi antibiotik. Ketika pita suara terinfeksi oleh virus, maka ia akan membengkak dan menyebabkan hilangnya suara atau menjadi serak. Laringitis kronisKondisi ini biasanya berlangsung selama beberapa minggu atau bulan. Beberapa hal bisa mendasari kondisi ini yang biasanya akibat paparan dari iritan zat yang bisa mengiritasi seperti tekanan yang terus menerus pada pita suara, sinusitis kronis, infeksi ragi akibat sistem kekebalan tubuh yang lemah serta terpapar asap atau gas yang mengandung zat dan konsumsi alkoholZat kimia yang terkandung di dalam rokok dan alkohol bisa menyebabkan suara menjadi serak, terutama jika sudah berlangsung dalam jangka waktu lama. Namun jika suara serak yang terjadi sudah lebih dari 3 minggu sebaiknya konsultasikan ke dokter, karena rokok dan alkohol bisa meningkatkan risiko kanker asam yang berbalik ke kerongkongan acid refluxKetika tidur berbaring di malam hari, asam dari perut bisa berbalik ke kerongkongan sehingga mempengaruhi atau mengiritasi pita suara. Jika jumlah asam di perut terlalu berlebihan sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk suara secara berlebihanKondisi ini paling sering terjadi pada orang yang pekerjaannya selalu berbicara dan penyanyi. Menyalahgunakan suara secara berlebihan bisa menimbulkan gangguan pada pita suara seperti menyebabkan kista atau perdarahan. Biasanya terjadi jika sering berbicara dengan keras, teriak atau terlalu banyak mengatasi suara serak atau hilang, ada beberapa hal yang bisa dilakukan yaituMengistirahatkan suara dengan cara berbisik atau tidak berbicaraMengonsumsi banyak cairan dan istirahatMengevaluasi apakah memiliki infeksi jamur atau tidak, khususnya pada orang dengan sistem kekebalan tubuh lemah atau menggunakan inhaler kortikosteroid untuk asmaMengatasi jumlah asam berlebih di perut jika akibat acid refluxBelajar teknik bernapas, berbicara dan bernyanyi yang tepatMenghindari rokok, asap rokok dan alkoholMengurangi kontak atau paparan iritasi seperti debu atau uap dari zat kimia. ver/ir y6muw1.
  • h18ia3dxm0.pages.dev/318
  • h18ia3dxm0.pages.dev/11
  • h18ia3dxm0.pages.dev/41
  • h18ia3dxm0.pages.dev/145
  • h18ia3dxm0.pages.dev/399
  • h18ia3dxm0.pages.dev/1
  • h18ia3dxm0.pages.dev/310
  • h18ia3dxm0.pages.dev/305
  • h18ia3dxm0.pages.dev/94
  • apa yang menyebabkan suara serak family 100